40 Ribu Jamaah Padati Masjid Istiqlal Hadiri Silaturahmi Akbar Wahdah
Alhamdulillah Silaturahmi dan
Tablik Akbar “Sejuta Cinta untuk Indonesia” yang digelar Wahdah Islamiyah
disambut antusias warga Ibukota, terlihat dari peserta Silaturahmi memadati
Masjid Istiqlal Jakarta,sampai lantai 4,diperkirakan jumlah jamaah mendekati 40
ribu, yang sebelumnya target 20 ribu peserta
Acara Silaturahmi dan Tablik Akbar ini dirangkaiakan dengan Pembukaan Muktamar
III Wahdah Islamiyah Silaturahmi ini dihadiri beberapa Tokoh Nasional, dari
deretan Ulama Sekjen MUI Pusat Prof. Anwar Abbas, Sekjen MIUMI Ustadz Bahtiar
Nasir, Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, Bupati Bojonegoro Bapak
Suyoto, Bupati Karawang, Bupati Kolaka Utara, Ketua DPRD Bantaeng H.Sahabuddin,
Ketua DPRD Sidrap H.Zulkifli, Sekda Tarakan, Legislator Makassar Muzakkir Ali, Bupati
Selayar, Legislator DPR RI Tamsil Linrung dan Nasyit Umar, Ustad Dasad Latif,
Ustadz Abdul Jalil Pesantren Darul Aman Tokoh dan Pengusaha Nasional Mas
Sandiaga Uno, Sekertaris Kementerian PDT Dr.Ir.HM.Nurdin, MT, Ketua DPRD
Pinrang, H Bahran Jafar.
Acara Silaturahmi dan Tablik Akbar
“Sejuta Cinta untuk Indonesia” diisi dengan Tausiyah 4 tokoh umat, Ustadz Yusuf
Mansur, Ustadz Bahtiar Nasir dan Ustadz Muhammad Zaitun Rasmin.
Yang Istimewa dalam acara
Silaturahmi ini, Imam Masjidil Haram Makkah Al Mukarramah Syaikh Dr. Hasan
Abdul Hamid Bukhari insya Allah menyempatkan hadir di Istiqlal beri Tausiyah
Pencerahan.
Acara Silaturahmi ini juga
dirangkaikan dengan Wisuda Nasional Penghafal Al Quran Wahdah Islamiyah Program
Satu Rumah Satu Hafidz (SRSH).
Tampil memberi sambutan dari pihak
Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPMI), Dr. KH. Muzammil Basyuni.
Dalam sambutannya, beliau berharap agar umat Islam sedunia bisa mewujudkan
persatuan yang didambakan seluruh kaum Muslimin. Beliau juga menyampaikan agar
Islam dihadirkan dalam potret dan gambarannya yang penuh cinta. Dan terakhir,
beliau menaruh harapan besar kepada Wahdah Islamiyah, semoga bisa mempersatukan
umat Islam Indonesia.
Acara yang diliput sejumlah media televisi, cetak, dan online seperti Metro TV, Ummat TV, Harian Republika, Harian Fajar, Islampos, dan lainnya ini, juga menghadirkan sejumlah pembicara dari kalangan tokoh Muslim Nasional seperti Ustadz Yusuf Mansur, Ustadz Bachtiar Nasir, dan Ustadz Salim A. Fillah. Ketiga pembicara, dalam sela-sela ceramahnya, mengapresiasi dan memanjatkan doa kebaikan, khusus bagi keluarga besar Wahdah Islamiyah. “Saya bagian dari Wahdah Islamiyah,” terang Ustadz Bachtiar Nasir.
Acara yang dipandu langsung oleh
Teuku Wisnu dan Syahrullah Hamid ini, sekaligus dirangkaikan dengan acara
Wisuda Santri Penghafal Al-Quran yang mewisuda 180 alumni, dari hasil program
unggulan yang digulirkan Wahdah Islamiyah bernama Satu Rumah Satu Hafizh sejak
2010 silam. Diantara peserta wisuda ini adalah Usamah bin Saiful Yusuf, yang
pernah mewakili Wahdah Islamiyah Cabang Riyadh, dan menjuarai kompetisi
Musabaqah Ahsan at-Tilawah di Riyadh, Saudi Arabia.
Dalam acara ini pula, Syaikh
Hasan Bukhary, Imam Masjidil Haram memberikan nasihatnya kepada seluruh kaum
Muslimin Indonesia dan kepada para pemuda, agar menghindari segala potensi
konflik dan perpecahan sesama kaum Muslimin dan anak bangsa, karena bisa
menjadi jalan masuk bagi musuh-musuh Islam.
Ustadz Muhammad Zaitun Rasmin,
selaku Ketua DPP Wahdah Islamiyah, yang diminta memberi sambutan penutup,
mengucapkan syukur dan menghaturkan banyak terimakasih kepada sejumlah ulama
dan tokoh serta pejabat Muslim Indonesia yang hadir dalam acara ini. “Kehadiran
para tokoh dan pejabat Muslim daerah dan nasional hari ini adalah kado terindah
bagi Wahdah Islamiyah,” ungkap beliau antusias.
Beliau juga menguraikan sejumlah
hal, diantaranya konsep wasathiyah dalam Islam dan gagasan cinta untuk
Indonesia. “Cinta kepada Indonesia mesti diungkapkan, dan begitulah yang
dicontohkan Rasulullah. Bahwa ekspresi cinta kita terhadap NKRI, adalah dengan
mengungkapkannya seperti dalam kalimat ‘NKRI tercinta’, dan sekaligus
mempertahankan keutuhan bangsa dan negara Indonesia dalam bingkai NKRI tercinta
tersebut,” terang Ustadz Zaitun.
Acara kemudian diakhiri dengan
pembagian doorprize berupa 5 unit Smartphone, 1 unit motor, dan 1 paket umrah,
kepada sejumlah peserta yang beruntung.
Sumber : www.wahdah.or.id